7 Pekerjaan di bidang animasi Selain Menjadi Animator

Animasi adalah serangkaian gambar bergerak yang memiliki alur cerita yang menarik. Tidak hanya menghibur, animasi juga merupakan media yang baik untuk menyampaikan pesan moral kepada komunitas yang lebih luas.

Mungkin karena alasan ini, animasi memiliki banyak penggemar dari berbagai rentang usia. Anda mungkin salah satunya, itu sebabnya Anda membaca artikel ini sekarang.

Tetapi Anda mungkin berpikir bahwa untuk bekerja di bidang ini, Anda hanya membutuhkan keterampilan menggambar tapi pada kenyataannya bukan hanya itu saja. Bahkan, animator hanyalah salah satu profesi di bidang ini.

Pendiri Malang Animation Forum (FAM) Agus Setiawan, mengungkapkan bahwa animasi adalah industri kreatif yang tidak dapat dilakukan sendiri. Banyak profesi yang terlibat dalam pekerjaan ini dan tidak semuanya terkait dengan menggambar. Oleh karena itu, jika Anda bermimpi dimasukkan dalam tim produksi animasi, ada 7 pekerjaan di bidang animasi yang dapat Anda coba. Penasaran? Oke. Silahkan simak!

7 Pekerjaan di bidang animasi Selain Menjadi Animator

7 pekerjaan di bidang animasi selain animator

1# Penulis skrip

Pekerjaan di bidang animasi yang pertama adalah menulis skrip, atau kadang-kadang juga disebut sebagai penulisan skenario, adalah proses pra-produksi pertama. Skrip atau skenario akan menjadi kesempatan awal untuk mengekspresikan cerita dalam animasi.

Tahap ini melibatkan penggambaran garis besar yang terjadi dalam animasi, seperti dialog, efek suara, dan skor musik. Selain itu, tahap ini juga melibatkan fitur visual, seperti transisi per adegan, deskripsi lanskap, dan lainnya.

Baca juga: Mengenal Alam Hijau Anagata(AHA) Token Crypto Asli Indonesia yang Berkonsep Go Green dan Ramah Lingkungan

Profesi penulis skrip adalah peran yang sangat spesifik dan membutuhkan keterampilan menulis untuk menghasilkan skrip cerita yang bagus.

Tidak masalah jika Anda tidak memiliki keterampilan menggambar sama sekali selama Anda memiliki keterampilan menulis yang kuat, Anda masih dapat terlibat dalam pekerjaan di bidang animasi sebagai penulis skrip.

2# Perancang Karakter

Salah satu aspek penting dari membuat animasi adalah karakternya yang secara visual menarik dan mudah diingat. Itulah mengapa desain karakter ada di sini untuk menciptakan karakter ikon sebagai roda cerita.

Desain karakter adalah proses menciptakan karakter, kepribadian, dan penampilan visual secara keseluruhan berdasarkan naskah yang telah dibuat oleh penulis naskah.

Dari sana para desainer karakter membuat visualisasi tubuh, pose, ekspresi, dan gaya mode, bahkan psikologi umum juga di terapkan.

Dalam hal ini, desainer karakter membutuhkan keterampilan artistik dan bercerita untuk dapat membuat karakter animasi yang kuat.

3# Artis storyboard

Storyboard adalah tahap selanjutnya dari proses produksi animasi. Artis Storyboard adalah salah satu pekerjaan di bidang animasi yang bertugas untuk memvisualisasikan setiap adegan dalam cerita berdasarkan skrip yang telah dibuat oleh penulis naskah.

Baca juga: Spesifikasi Mikrotik RB750GR3, Cocok Untuk RT RW Net

Storyboard akan digunakan sebagai campuran sebelum Illustrator menggambar seluruh animasi. Oleh karena itu kita dapat menyimpulkan bahwa artis storyboard adalah tautan antara penulis skrip dan ilustrator.

Seorang seniman storyboard membutuhkan keterampilan menggambar, pemahaman karakter yang baik, dan kemampuan untuk menceritakan kisah untuk mendapatkan hasil animasi akhir yang baik.

4# Artis latar belakang (Background Desainer)

Artis latar belakang bekerja berdasarkan storyboard yang telah digambar oleh artis storyboard. Berbeda dari artis storyboard, artis latar belakang membutuhkan keterampilan menggambar yang terperinci dan lebih kompleks.

Artis latar belakang mencakup gambar dan lukisan latar belakang dalam animasi yang bertugas mempersiapkan panggung dan suasana untuk setiap adegan dan latar belakang dalam cerita.

Latar belakang akan memandu pandangan penonton di luar isi adegan dan juga dialog. Artis latar belakang memainkan peran penting dalam animasi untuk menambah skala, cahaya, warna, dan tekstur gambar untuk mendukung suasana cerita animasi.

5# Pewarna Desain (Colorist)

Seperti namanya, pewarna desain ditugaskan untuk memberikan warna dalam animasi. Mereka harus menyempurnakan warna dan memastikan warna yang konsisten di setiap proyek.

Baca juga: 5 Keuntungan Menggunakan Aplikasi Absensi Online

Warna dalam gambar animasi digunakan untuk memperkuat aspek dramatis di setiap adegan. Colorist harus memiliki pengetahuan canggih tentang manipulasi dan perubahan warna, seperti penilaian, pencahayaan, kontras, dan lainnya.

6# Teknisi suara

Gambar selesai. Jadi apa lagi yang dibutuhkan untuk mendukung animasi? Ya. Suara.

Seorang insinyur suara menangani hampir semua komponen dan komposisi audio. Mereka menghasilkan rekaman audio, keseimbangan, dan menyesuaikan sumber suara menggunakan peralatan suara pendukung.

Salah satu contoh pekerjaan insinyur suara adalah dubbing. Selain itu, insinyur suara adalah untuk menentukan soundtrack dan juga efek suara untuk seluruh animasi.

7# Editor video

Pekerjaan di bidang animasi selanjutnya adalah pengeditan video. Sebagai editor video, mereka bertanggung jawab untuk mengumpulkan setiap rekaman video dan rekaman suara, menerapkan teknik pengeditan video artistik, dan memastikan bahwa proyek ini layak ditonton.

Jika Anda ingin bekerja sebagai editor video animasi, Anda harus menguasai dua aspek, yaitu aspek visual (VFX) dan Sound (SFX). Semangat untuk mencoba menguasainya ya!

Penutup

Sekian artikel kali ini yang membahas tentang 7 pekerjaan di bidang animasi selain animator. Profesi atau pekerjaan tersebut tentu bisa Anda capai dan tekuni jika memiliki minat yang kuat di bidang animasi, semoga bermanfaat terima kasih sudah mampir di blog ini.

Baca juga: Mengenal Aplikasi crm dan Manfaatnya Untuk Bisnis